Tak Ada Angin Tak Ada Hujan, Mantan Striker Persib Pamit dari Rans Cilegon FC
SEXYZOMBIEKILLA
Tuesday, November 23, 2021
Shesar Hiren dan Gregoria Kompak Tumbangkan Wakil Thailand
Thursday, November 11, 2021
5 Pergesekan Perihal Efektifitas Lionel Messi di Ligue 1 Waktu durasi Ini
SEXYZOMBIEKILLA - Banyak orang-orang berpikiran Lionel Messi yaitu pemain terpilih di dunia sekarang. Penilaian ini tidak terlalu apabila Anda menyaksikan prestasi yang sudah dia jangkau. baik digelar club atau langsung. Ia capai seluruhnya dengan Barcelona sepanjang nyaris dua puluh tahun di club Catalan.
Tapi, musim panas lalu surprise besar terjadi. Lionel Messi mesti tinggalkan Barcelona sebab kontraknya tak dapat diperpanjang oleh Barcelona. Ia miliki peluang besar untuk datang Paris Saint Germain dengan gratis.
Tapi, penilaian bintang adibintang di perusahaan anyar itu menentang. Sampai minggu ke-13, Messi belum membuat gol ataupun assist di Ligue 1.
Apa yang sebetulnya terjadi? Baca kesimpulan berikut!
1. Cidera umum
Antara segi dahsyat dari Lionel Messi, bersama dengan potensi bolanya yang hebat, yaitu keamanannya. Seluruhnya tak terlepas dari potensi dan kesegaran jasmani dan kesehatan yang selalu terbangun. Jarang-jarang kita menyaksikan Lionel Messi merasakan cidera di seputar busana Barcelona-nya.
Tapi, perpisahannya dari Paris Saint Germain nampaknya kurangi efektifitas maksudnya. Di Ligue 1, Messi belum membuat gol atau assist. Antara set off yaitu cidera yang dirasakannya. Messi sudah merasakan 2x cidera semenjak mendaftarkan di PSG sampai dia mesti mangkir di 5 video games. Sekarang, Messi anyar tampil dalam 5 kompetisi Ligue 1, sama waktu bermain 325 menit.
2. Minimnya sentuhan bola
Hadirnya Messi di Paris Saint Germain tentunya membuat titik serang yang mengerikan melalui gabungannya dengan Neymar dan Mbappe. Tapi, hadirnya 3 pemain premium dengan angkuhsi antik mereka cukup menentang. Efektifitas ketiga pun tidak berikan kepuasan sebab minimnya pengaturan antara ke-2 nya.
Situasi ini mempersempit area gerak Lionel Messi. Menurut FBref, bintang Argentina itu menulis 48,9 sentuhan tiap-tiap 90 menit sepanjang waktu durasi ini di Ligue 1, diperbandingkan dengan 59,2 tiap-tiap 90 menit di LaLiga 2020/21. Dengan minimnya sentuhan bola dan pengaturan, cukup menyusahkan buatnya untuk hasilkan kemungkinan dan membuat gol.
3. Butuh penilaian yang lama sesudah mayoritas kreasinya dibeli ke LaLiga
Berganti ke negara anyar dan tandingan usaha anyar memerlukan waktu untuk tiap-tiap pemain. Terutamanya untuk Lionel Messi, yang sudah berseragam Barcelona nyaris seperti tugasnya. Ia mempertanggungkan Blaugrana sepanjang 21 tahun semenjak team sekolah menengahnya, La Masia.
Ligue 1 mesti sungguh-sungguh berlainan dari LaLiga. Tandingan di Prancis memutus itu lebih ringkas diperbandingkan dari pemikiran LaLiga yang mengucur bebas. Menyaksikan mutu terpilih yang dipunyai Messi, nampaknya dia cuma habiskan waktu singkat untuk kembali pada perform terbaik.
4. Siasat anyar Mauricio Pochettino
Sejauh waktunya di Barcelona, Lionel Messi mendalami design video games tiki-taka yang tergantung pada beberapa umpan cepat dan singkat. Dengan pemikiran ini, dia lebih bebas bermain dalam dan di luar kotak pelindungan musuh dengan elastisitas penuh.
[BREAKING] Arsenal Permalukan Leicester City di King Power Fase
Tak Ada Angin Tak Ada Hujan, Mantan Striker Persib Pamit dari Rans Cilegon FC
Di bawah bimbingan Pochettino, Messi yang dioperasionalkan jadi pemain sayap terpilih, lebih terbatas gerakannya. Ini cukup menyusahkan Messi dalam mendapatkan irama bersuka-ria dengan bermacam rekan yang lain.
5. Team musuh fokus pada trik Messi
Kehadiran Lionel Messi jadi ancaman buat titik pertahanan club mana saja. Ini pun yang tetap diperhitungkan oleh team Ligue 1 yang bertanya dengan Messi. Mereka tak henti usaha untuk tutup trik megastar untuk amankan maksud mereka. Ini tampak dari statistik 4 pertandingan paling akhir PSG di Ligue 1 waktu Messi bermain.
Dalam 4 kompetisi ini, PSG barusan raih 2 kemenangan. Dan bermacam 2 pertandingan yang lain, waktu Messi tampil full-time, PSG merasakan satu kekalahan dan satu seri. Sementara dalam 5 kompetisi yang lain waktu Messi mangkir, PSG dapatkan kesuksesan besar.
Lionel Messi yaitu bermacam pemain sepak bola memiliki kualitas tinggi yang barangkali menentang buat pemain. Ia cuman perlu waktu untuk meneruskan untuk sesuaikan diri dengan lingkungan anyar ini. Dengan lawan yang demikian panjang, ia pasti lekas mendapatkan wujud terbaik kembali.
Thursday, November 4, 2021
Tak Ada Angin Tak Ada Hujan, Mantan Striker Persib Pamit dari Rans Cilegon FC
sexyzombiekilla.blogspot.com - Kabar mengejutkan datang dari klub Liga 2 2021, Rans Cilegon FC, yang harus kehilangan salah satu strikernya.
Adalah Patrich Wanggai yang tiba-tiba memutuskan angkat koper dari tim yang dimiliki artis Raffi Ahmad itu.
Penyerang asal Papua itu menyampaikan kalimat perpisahan melalui unggahan di story Instagram pribadinya @wanggaipatrich.
"Terima kasih buat 7 bulan kebersamaannya mohon maaf kalo ada salah selama bersama sukses selalu buat tim @rans.cilegonfc.official," tulis Patrich Wanggai.
Tangkapan Layar Storie Instagram Patrich Wanggai |
Mantan pemain Persebaya dan Persib itu bergabung dengan Rans Cilegon FC pada Mei 2021.
Ia termasuk pemain-pemain awal yang didatangkan setelah Raffi Ahmad mengakuisisi Cliegon United.
Tangkapan layar instastory striker Rans Cilegon FC, Patrich Wanggai.
Dari enam laga yang sudah dilakoni Rans Cilegon FC di Liga 2 2021, Patrich Wanggai sudah tampil sebanyak lima kali dengan catatan 256 menit
Sayangnya, perfoma striker berusia 33 tahun itu tidak sesuai ekspetasi.
Patrcih Wanggai belum pernah sekali pun mencetak gol dan hanya menciptakan satu assist.
Hal ini disinyalir menjadi penyebab mantan pemain timnas Indonesia itu angkat kaki dari Rans Cilegon FC.
Hingga artikel ini ditulis, belum ada pernyataan resmi dari klub berlogo Phoenix tersebut.
Pertanyaaanya apakah Patrich Wanggai mengundurkan diri atau dilepas dari Rans Cilegon FC.
Menurut kabar yang beredar, Patrich Wanggai akan kembali ke Persipura Jayapura.
Hal itu juga bermula dari unggahan sang pemain yang mengenang saat masih berseragam merah hitam.
Saturday, October 30, 2021
[BREAKING] Arsenal Permalukan Leicester City di King Power Fase
SEXYZOMBIEKILLA - Arsenal melanjutkan trend positifnya. Ini kali, Arsenal sukses menaklukkan Leicester City di King Power Fase, Sabtu malam WIB (30/10/2021) dengan score 2-0.
Dalam tanding ini, Arsenal tampil demikian efisien. Beberapa serangan Arsenal lebih menggigit daripada Leicester.
Faktanya, saat pertandingan baru berumur lima menit, Arsenal telah unggul melalui sundulan Gabriel Magalhaes. Berawal dari umpan tendangan sudut Bukayo Saka, Gabriel tiba dari segi yang tidak teridentifikasi beberapa pemain belakang Leicester.
Dengan gampangnya, Gabriel menanduk bola ke sudut kanan gawang Kasper Schmeichel. Arsenal unggul 1-0.
Ketinggalan, Leicester tingkatkan tekanannya. Mereka mainkan gabungan 1-2 yang demikian cantik. Tetapi, pertahanan Arsenal demikian kuat dan susah ditembus.
Malah, saat asyik serang, Leicester kecolongan kembali pada menit 18. Berawal dari pola serbuan balik, gerakan Alexandre Lacazette dapat disetop oleh beberapa pemain belakang The Foxes.
Namun, bola hasil halauan beberapa pemain Leicester justru ke arah luar kotak penalti. Mendadak, Emile Smith-Rowe tiba dari baris ke-2 dan menjebloskan bola ke gawang Schmeichel untuk ke-2 kalinya.
Ketinggalan 2 gol, Leicester semakin brutal. Mereka terus memperlancar gempuran ke baris belakang Arsenal.
Leicester sempat memperoleh kesempatan emas. Tendangan bebas James Maddison ke arah gawang dan dihalau oleh Aaron Ramsdale. Bola sempat mengenai garis gawang dan membal.
Tetapi, rupanya arahnya ke luar dan di situ telah ada Timothy Castagne yang mengambil bola. Ramsdale mengagumkan, karena sanggup lakukan dua block dengan mengagumkan. Set pertama, Leicester ketinggalan, 0-2.
Keadaan tidak berbeda di set ke-2 . Arsenal masih mainkan pola serbuan balik yang mematikan.
Seringkali, Leicester sukses tembus pertahanan Arsenal. Tetapi, Jamie Vardy dan teman-teman masih tidak berhasil cetak gol. Sampai pada akhirnya, Arsenal meraih kemenangan dengan score 2-0.
Dengan begitu, Arsenal tidak kalah dalam sembilan pertandingan berturut-turut. Dengan kemenangan ini juga, Arsenal sementara naik ke status lima klassemen Premier League dengan mengumpulkan 17 point.